15 Februari, 2025

Panca Buana News

Jendela Informasi Dunia Anda

Sertifikasi Wisata ke5 Nasional Berkelanjutan Tahun 2022 Pertama di Desa Alam Endah

PBN,,kab.Bandung

Kementrian Parawisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Parawisata Ekonomi Kreatif menggelar acara Asesmen Lapangan Sertifikasi Desa Wisata Berkelanjutan Tahun 2022.
Acara dilaksanakan di Gedung Serbaguna Desa Alam Endah Kabupaten Bandung.
Hadir Tim Kementrian diantaranya, Prof.Dr.Diena Mutiara Lemy.A,Par,.MM.Che (Lead Auditor)
Prof Ir Nursita Ginting M.Sc.P.Hd.PM(Auditor) Errik Remon Tatimu S.Kom.M.PAR(Editor)

Acara tersebut di hadiri Camat Rancabali Drs Cep Azis M.Si, Kades Alam Endah Awan Ruswan dan para tokoh masyarakat diantaranya Asep Tatang perwakilan pengelola Homestay, perwakilan Telkom University Ahmad Nursalim, Ujang Abdulrahman, Tokoh Seni dan Budaya
dan Para tamu undangan lainnya.

Dalam pemaparannya Prof.Dr.Diena Mutiara Lemy.A.Par..MM. Che ( Lead Auditor ) mengatakan, jika pengelolaan Desa wisata Alam Endah di sertifikasi berkelanjutan maka itu sangatlah penting,

“Kenapa saya memilih Desa Alam Endah ya karena saya nilai Desa Alam Endah ini termasuk Desa Wisata yang cukup maju pesat dengan Wisatanya dan akan terus berkelanjutan jikalau disertifikasi,” ujarnya.
Sementara Prof.Dr.Diena Mutiara Lemy.A.Par..MM. Che ( Lead Auditor ) mengatakan, arti dari sertipikasi itu bukan terkait penghargaan semata, tetapi ini benar-benar di nilai bahwa Desa Wisata Alam Endah ini memang layak dan tidaknya dinyatakan Desa yang pantas untuk di kasih atau di nyatakan mendapatkan sertifikasi untuk Desa Wisata Berkelanjutan.

Saat ditanya oleh awak media prihal berapa banyak yang ada di kabupaten Bandung yang dinilai mempunyai klarifikasi Desa terbaik dan maju cukup pesat beliau mengatakan
hanya ada lima Desa wisata terbaik di Kabupaten Bandung dan itu butuh proses dan kerja keras bukan hal yang mudah untuk mempunyai sertifikasi Desa wisata berkelanjutan.

Camat Rancabali Drs Cep Azis M.Si, mengatakan, pihak kecamatan hanya memantau, bahwa desa dengan kemandiriannya yang berkelanjutan terus membangun tatanan dari objek-objek wisata yang dimiliki Desa Alam Endah.
Cep Azis mengatakan bahwa Desa Alam Endah memang cukup layak mendapatkan sertifikasi dengan kemandiriannya, membangun cukup pesat untuk menjadi desa yang mempunyai sertifikasi dari pihak Kementrian Parawisata. “Sementara kami yang mewakili dari pihak pemerintahan Kabupaten Bandung juga selalu membantu dan mendukung desa wisata yang mandiri dan berkelanjutan sesuai dari program bupati,” ujarnya.

Kades Alam Endah Awan Ruswan mengataka, dalam pemaparan prihal pemberian sertifikasi untuk desanya di ruang kerjanya seusai acara, sangat mendukung untuk kemajuan Di
desanya dalam artian desa wisata Desa Alamendah ini menjadi desa yang teladan di dalam bidang kepariwisataan, kategori untuk indeks desa membangun juga. Alam Endah ini merupakan Desa Mandiri artinya kemandirian yang diperoleh dari tatanan wisata ini bisa terus berkembang.

“Untuk itu kita hanya monitor yang dilaksanakan oleh kementrian terutama kementrian mempererat kepariwisataan dan ekonomi kreatif ini untuk mensertifikasi artinya dibandingkan dengan desa-desa yang lain di wilayah Indonesia bahwa Desa Alam Endah ini dengan harapan kedepan menjadi desa wisata yang lebih maju,” katanya.
Yaitu, lanjutnya, wisata berkelanjutan dari sisi kerusakan alam ini studi kelayakan dalam masalah kualitas wisata di daerah ini

Sudah merupakan salah satu kegiatan yang merupakan kegiatan yang berkolaborasi dengan stikholder atau masyarakat setempat sehingga disekolahkan, misalnya akan lebih maju masyarakat juga akan terbantu dan merasakan dari berbagai pelaku UMKM juga akan mendapatkan salah satu manfaatnya juga dari berbagai objek wisata yang ada di wilayah Desa Alam Endah “Sehingga dalam akreditasi ini ya semoga di bidang pariwisata yaitu harapan kedepannya bahwa kita menjadikan salah satu destinasi wisata yang dijadikan ikon nasional,” ucapnya

“Kalau bentuk dukungan ya kita intinya Bagaimana bawa ya Kementerian ini bisa melihat langsung kegiatan-kegiatan yang selama ini dilakukan,” pungkas Kades Alam Endah.

(Asep k)