
Pancabuananews.com
Kota.Bandung
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung yang berasal dari Fraksi PSI Dapil V , Christian Julianto Budiman menggelar reses masa Sidang II Tahun 2025 berlangsung di Kost Bp. Haji Ahmad Rr 03 RW 05 Kelurahan Pungkur Kecamatan Regol Kota Bandung Kamis (20/03/2025) Pagi , dihadiri seluruh berbagai elemen masyarakat.
Reses merupakan komunikasi dua arah antara legislatif dengan konstituen melalui kunjungan kerja secara berkala merupakan kewajiban anggota DPRD untuk bertemu dengan konstituennya secara rutin pada setiap masa reses. Masa reses adalah masa kegiatan DPRD di luar kegiatan masa sidang dan di luar gedung. Masa reses mengikuti masa persidangan, yang dilakukan sebanyak 3 kali dalam setahun atau 14 kali reses dalam periode 5 tahun masa jabatan DPRD.dan tidak lupa acara tersebut ikut hadir Lurah Pungkur Iin Indrayani .Sos, Bhabinkabtimas,Aipda Tri Ikhsan N ,Bhabinsa,Serka Rukmana,Tokoh Masyarakat,Para ketua Rw dan Rt kelurahan Pungkur kecamatan Regol.
Reses bertujuan menyerap dan menindaklanjuti aspirasi konstituen dan pengaduan masyarakat guna memberikan pertanggung jawaban moral dan politis kepada konstituen di Dapil sebagai perwujudan perwakilan rakyat dalam pemerintahan. Pada kesempatan reses tersebut warga masyarakat mengajukan beberapa usulan diantaranya ,Pendidikan,keterapilan. Yang diajukan warga O3 Sampai 05 terkait BPJS yang kedua Masalah Posyandu .ketiga masalah Banjir.dan pelatihan keterapilan
Christian Julianto Budiman menyampaikan, pihaknya akan mengupayakan bagaimanapun kita akan memaksimalkan Anggaran di tahun 2026 – 2027 usulan – usulan dari berbagai warga masyarakat mereka sudah datang ke reses menyampaikan aspirasinya tapi kita tidak bisa memperjuangkannya tentu ini usaha kita bagaimana harus bisa merealisasikan usulan – usulan nya yang disampaikan oleh warga masyarakat walaupun kita semua terbatas dengan anggaran,” Ucapnya.



Lebih lanjut,Christian Julianto Budiman, juga pada intinya pada hari ini kami menyambut baik bahwa reses di bulan puasa ini ternyata tidak menyurutkan warga masyarakat untuk hadir walaupun penuh dengan rasa lapar bari ngabeubeurang ( menuju siang ) bisa kan, alhamdulilah mereka hadir itu sehingga saya pun sangat mengapresiasi sangat menghargai kehadiran warga masyarakat di bulan suci ramadhan,” Pungkasnys.
( Askor)
Berita Lainnya
Proyek “Roro Jonggrang” di Koja: Jalan Bagus Diubah, Diduga Ada Korupsi Material
Etika Moral dan Reputasi Eksekutif dan Legislatif Kuningan Disorot Usai Persetujuan Pengadaan Mobil Dinas
Konflik Lahan Sawit Nunukan: Petani Terhalang TNI, Klaim Perusahaan Jadi Pemicu